Dunia NFT semakin viral! Sejak viralnya foto selfie milik Ghozali Everyday, orang-orang mulai tertarik untuk terjun ke dunia NFT dan mulai berjualan karya seni andalan. Mulai dari karya seni berupa Digital Art, Musik, Audio, hingga yang nyeleneh seperti foto makanan dan yang paling ekstrim adalah foto selfie dengan KTP mereka. Orang-orang di seluruh dunia termasuk di Indonesia sudah mulai mengadu nasib di dunia NFT yang bisa cuan sampai triliunan rupiah.
 |
| Ghozali Everyday yang viral tidak lama ini. |
Tapi, apa sih gerangan NFT itu? Apa sajakah kegunaan NFT itu? Bagaimana cara kerjanya NFT? Dan kenapa NFT bisa semahal itu? Kita akan bahas di postingan ini.
Mengenal apa itu NFT
NFT atau kependekan dari 'Non Fungible Token' adalah salah satu aset investasi yang termasuk ke dalam hal mata uang crypto. Ia merupakan aset digital yang telah menarik minat investasi masyarakat Indonesia dan Dunia dalam hal uang Crpyto. (Pikiran Rakyat)
Kapan sih NFT dikenal?
NFT dikenal sejak tahun 2017 lewat permainan NFT pertama, Crypto Kitties, oleh Studio Gamedev asal Kanada, Dapper Labs, yang memungkinkan pemain untuk membeli, memelihara, dan menjual kucing virtual mereka dengan basis Blockchain Ethereum (Wikipedia). Sejak saat itu, karya seni NFT mulai bermunculan dan banyak aset-aset NFT diperdagangkan dengan berbagai wujud.
Kegunaan dari NFT
Menurut Simplilearn, NFT Memiliki empat kegunaan. Yaitu:
-Konten digital: NFT bisa meningkatkan keuntungan bagi pembuat konten digital, karena mereka menggerakan ekonomi dimana pembuat konten memiliki kepemilikan konten mereka ke platform yang mereka pakai untuk mempublikasikannya.
-Gaming Item: NFT memberikan banyak manfaat kepada pemain. Pemain bisa membeli item mereka yang tidak bisa diperoleh dengan cara biasa seperti item yang sangat langka, dan ketika mereka selesai, pemain bisa mengembalikan uangnya degnan menjual item tersebut. Seperti CryptoKitties yang gw udah sebutin di atas.
-Investasi: Baik NFT dan DeFi alias Decentralized Finance alias Keuangan terdesentralisasi memiliki infrastruktur yang sama. Aplikasi DeFi memungkinkan kita meminjam unag dengan menggunakan agunan. NFT dan DeFi, keduanya bersama-sama bereksplorasi menggunakan NFT sebagai jaminan.
-Nama Domain: NFT memberikan anda domain dengan nama yang mudah diingat. Cara kerjanya sama seperti nama domain website pada umumnya, membuat alamat IP-nya lebih mudah diingat dan lebih berharga.
Bagaimana sih cara kerjanya?
NFT bekerja di blockchain, yang merupakan suatu buku besar yang bisa diakses publik yang terdistribusi serta dapat mencatat setiap transaksi. Secara khusus, NFT biasanya disimpan di blockchain Ethereum meskipun blockchain lain seperti Polygon dapat mendukungnya. NFT dibuat dari objek digital dari barang yang berwujud atau tidak berwujud termasuk karya seni, GIF, video, sepatu desainer, musik, avatar virtual dan item serta skin video game.
Jika suatu barang telah ‘ditoken’, maka sertifikat kepemilikan digital dapat dibeli dan dijual. Selain itu, di blockchain juga terdapat catatan siapa saja yang memiliki NFT tersebut. Oleh karena itu, NFT ada di blockchain karena blockchain merupakan platform yang aman, jadi kepemilikan token tidak akan dipertukarkan, tidak dapat dipalsukan, informasinya transparan, dan bisa dilacak dengan mudah.
NFT juga dapat berisi informasi tambahan yang diberikan oleh pemilik atau pencipta karya seni. Hal ini mungkin termasuk tanda tangan artis atau kontrak yang menjamin artis bagian dari jumlah dari penjualan di masa depan. (Trenasia.com)
Kenapa NFT Bisa Mahal?
Kalian pasti penasaran kenapa NFT harganya bisa selangit? Ternyata, Menurut Alan Turing dari KompasTekno, Alasan paling mendasar karena tidak ada penguasaan dan dominasi dalam skema perdagangann NFT. Dengan kata lain, terdapat heterogenitas yang sangat luar biasa dalam perdagangan NFT.
Banyak karya seni digital NFT yang tersedia tapi tidak ada yang menguasai penentuan nilai atau harganya. Nilai atau Harga NFT sepenuhnya dibuat antara penjual dan pembeli dan tidak ditentukan oleh pihak ketiga.
Skema perdagangan barang seperti ini mungkin mirip seperti perdagangan karya seni. Nilai suatu karya dihasilkan dari hubungan kompleks antara penjual dan pembeli.
Menurut jurnal "The art machine: Dynamic of a Value Generating Mechanism for Contemporary Art", Selera dan tren yang menjadi dasar untuk menentukan harga bersifat dinamis dan tidak pasti. Selera dan tren bisa ditafsirkan berulang-ulang oleh penjual dan pembeli.
Selain itu, menurut temuan dari Alan Turing Institute, harga dari NFT bisa dinamis dan melambung karena semua orang bisa menentukan harga dari NFT-nya, dan semua orang bebas mengajukan penawaran untuk membeli itu.
Meski dinamis, Alan Turing Institute menemukan tiga faktor yang mempengaruhi penjual atau pembeli dalam menafsirkan harga di NFT, antara lain: Harga jual yang berubah-ubah sewaktu-waktu, Kualitas visual dari karya NFT itu sendiri, dan seberapa populer karya tersebut dari seorang penjual.
Penutup
Sekian, pembahasan mengenai Non Fungible Token alias NFT. Semoga bermanfaat bagi kita semua. Oke deh sugeng dalu!
Source
https://en.wikipedia.org/wiki/CryptoKitties
https://www.trenasia.com/tren-nft-semakin-meningkat-kenali-lebih-dalam-apa-itu-nft-dan-cara-kerjanya
Bonus
 |
| Ethereum-sama by: @PausePlayed |
